Bingkaiwarta, NUSAHERANG – Melatih kemampuan berbicara di depan umum kini menjadi salahsatu fokus utama dalam pengembangan UMKM. Dalam upaya mendukung para pelaku usaha untuk lebih percaya diri mempromosikan produk mereka, Forum Edukasi dan Diskusi Kampus UMKM Kuningan telah menggelar Seminar Public Speaking, di Aula Balai Desa Nusaherang, Kecamatan Nusaherang, Kabupaten Kuningan, kemarin.
Acara ini diadakan bekerja sama dengan UMKM Naik Kelas Indonesia dan Pemerintah Desa Nusaherang, serta didukung oleh Inotek dan SETC. Seminar tersebut menghadirkan Mak Upit, seorang trainer nasional sekaligus fasilitator UMKM dan enterpreneur dengan brand Herbor id, yang berbagi ilmu dan pengalaman kepada puluhan peserta yang hadir dengan antusias.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Nusaherang, Neno Suseno, menekankan pentingnya kesinambungan program ini untuk mendukung pengembangan UMKM lokal.
“Semoga tidak hanya sampai di sini, tapi program ini terus berlanjut untuk membantu pelaku UMKM. Semoga dengan ilmu yang diberikan, bisa menambah wawasan pelaku UMKM di Nusaherang,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Budi Juliansyah mengungkapkan bahwa workshop ini merupakan bagian dari program rutin bulanan yang diselenggarakan oleh Forum Edukasi dan Diskusi Kampus UMKM Kuningan.
“Ini acara rutin bulanan. Kami bekerjasama dengan berbagai pihak untuk memberikan edukasi secara tatap muka, dengan materi yang dibutuhkan oleh para pelaku UMKM, seperti saat ini terkait dengan public speaking,” jelas Budi.
Public speaking, menurut Budi, adalah elemen penting dalam strategi promosi dan pemasaran. Dia berharap, setelah mengikuti seminar ini, para pelaku UMKM dapat berkomunikasi dengan lebih efektif saat mempromosikan produk mereka, baik secara langsung maupun melalui media digital.
“Selain untuk komunikasi tatap muka, diharapkan keterampilan public speaking yang baik juga bisa dimanfaatkan untuk merambah dunia digital, seperti saat melakukan live selling,” lanjut Budi.
Menurutnya, keterampilan ini menjadi semakin dibutuhkan di era digital ini , di mana pemasaran produk bisa dilakukan melalui marketplace atau media sosial melalui fitur live selling, sehingga bisa memperluas pemasaran.
Program edukasi dari Kampus UMKM Kuningan ini diharapkan dapat terus memberikan kontribusi nyata dalam peningkatan kualitas UMKM di Kuningan, serta membantu mengangkat perekonomian daerah secara keseluruhan. (Abel)