banner 728x250
banner 728x250
banner 728x250

MUI Kuningan Dukung Pentingnya Gerakan Vaksinasi Covid-19

Bingkaiwarta, KUNINGAN – Terkait pentingnya gerakan vaksinasi Covid -19, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Kuningan sebagai pemangku fatwa telah banyak fatwa yang terlahir dari MUI untuk memberikan dukungan, belum lagi himbauan edukasi melalui majelis taklim atau kepada masyarakat dengan memberikan pemahaman pentingnya vaksinasi sebagai upaya pencegahan Covid-19 dari program pemerintah.

Hal tersebut dikatakan oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kuningan, KH Dodo Syarif Hidayatullah saat menggelar Rapat Koordinasi tentang Gerakan Mensukseskan Vaksinasi Covid-19 dan Memantapkan Visi Kuningan Maju di Aula Kantor Kementrian Agama Kuningan, Sabtu kemarin.

banner 728x250

Visi Kuningan Maju merupakan gambaran kedepan Kuningan yang diinginkan pemimpin dan masyarakat untuk tercapainya tujuan dalam membangun suatu daerah yang dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

“Kita memberikan apresiasi atas keberhasilan untuk Kuningan selama 3 tahun ini, dalam waktu sisa 2 tahun ini Visi Kuningan Kuningan MAJU (Makmur, Agamis, Pinunjul) Berbasis Desa Tahun 2023 dapat terwujud. Kami berharap di sisa waktu ini MUI Kuningan dapat memiliki gedung sendiri,” ungkap Ketua MUI Kuningan.

Sementara itu, Sekda Kuningan Dr. Dian Rachmat Yanuar, M.Si menyatakan fungsi dan peranan ulama sebagai pembina umat, dalam upaya peningkatan kualitas iman dan taqwa.

Maupun sebagai pelopor dan penggerak pembangunan, melalui pintu dan bahasa agama, sangat besar pengaruhnya dalam menuai hasil yang maksimal. Sebab posisi ulama senantiasa dijadikan panutan oleh masyarakat yang ada disekitarnya.

“Kabupaten Kuningan butuh dorongan untuk kemandirian warga masyarakatnya. Salah satunya dengan pendekatan pemahaman agama yang dibingkai oleh kekuatan etika, kemauan untuk hidup rukun, damai dan bermartabat. Kesemuanya dapat berjalan dengan tetap mengedepankan prinsip Amar Ma’ruf Nahi Munkar,” ungkapnya.

Ia menyampaikan terima kasih dan penghargaan, kepada seluruh pengurus MUI, ormas agama dan segenap jajarannya atas jalinan kerja samanya selama ini yang dirasakan sangat harmonis dan juga sangat dinamis untuk memberikan dukungan dalam mensukseskan vaksinasi dan pembangunan lainnya di Kuningan.

Sekda juga berharap terpuruknya aspek sosial ekonomi masyarakat akibat pandemi Covid-19 yang terjadi sekarang jangan sampai membuat kita pesimis. Sebaliknya, optimisme bersama harus dibangun dan terus diperkuat dengan keyakinan bahwa masa-masa sulit sekarang akan bisa dilalui pada waktunya.

“Sementara itu untuk memberikan pelayanan yang optimal, usulan Gedung MUI, semoga dapat terwujud. Seperti yang diharapkan MUI melalui ketua, yaitu disisa 2 tahun ini,” ujarnya.

Sekda juga mengatakan, pada tanggal 30 Desember 2021 pukul 15.15 WIB, cakupan vaksinasi Kabupaten Kuningan secara total dosis pertama telah menembus angka 70%. Dengan cakupan vaksinasi Dosis Pertama untuk sasaran lanjut usia juga sudah lebih dari 60%, maka Kabupaten Kuningan sudah diperbolehkan untuk memulai vaksinasi anak dengan usia 6 sampai 11 tahun.

“Apabila semua berjalan lancar maka pada minggu pertama atau kedua bulan Januari tahun 2022, Kabupaten Kuningan akan mencanangkan dimulainya vaksinasi untuk anak usia 6 sampai 11 tahun. Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan masih berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan untuk merencanakan pencanangan vaksinasi anak ini. Untuk itu sangat berharap dukungan dari MUI Kuningan, untuk kembali mensukseskannya vaksininasi ini,” pungkas Sekda. (Abel Kiranti)


banner 336x280
banner 336x280

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!