Bingkaiwarta, KUNINGAN – Satlat SMPN 3 Perguruan Pencak Silat Bima Suci Kuningan menggelar Kejuaraan Pencak Silat Tingkat Nasional Ksatria Bima Open I Tahun 2022 Kategori Usia Dini, Pra Remaja dan Remaja. Acara digelar selama 2 hari dari tanggal 4 – 5 Maret 2022 di GOR Ewangga Kuningan.
Dengan mengusung tema “Pencak Silat adalah Budaya dan Jati Diri Bangsa Indonesia Yang Menjadikan Generasi Muda Yang Kuat, Tangguh, dan Berprestasi, Kejuaraan Pencak Silat Tingkat Nasional Ksatria Bima Open I Tahun 2022 ini dibuka langsung oleh Ketua IPSI Kabupaten Kuningan, Dr. Ukas Suharfaputra.
Ketua panitia penyelenggara, Nana Rusmana menjelaskan, Kejuaraan Pencak Silat Ksatria Bima Open I Tahun 2022 ini diikuti oleh 65 kontingen yang terdiri dari kontingen paguron, kontingen sekolah, dan club silat. Dengan tujuan sebagai ajang silaturahmi antar insan pesilat.
“Acara ini juga bertujuan agar menjadi kompetisi untuk menumbuhkan atlet-atlet yang profesional, sehingga mereka bisa terus melatih kemampuan mereka dalam persilatan. Adapun untuk jumlah peserta atlet sebanyak 640 atlet, dengan kategori Usia Dini (SD), Pra Remaja (SMP), dan Remaja (SMA). Sedangkan untuk kelas yang dipertandingkan yaitu kelas tanding dan seni tunggal IPSI,” jelas Nana kepada bingkaiwarta.co.id.
Kompetisi bergengsi ini, juga diikuti oleh beberapa paguron dari luar Kabupaten Kuningan seperti Majalengka, Cirebon, Jatibarang, Indramayu, Sumedang dan Purwakarta.
Guru Besar Perguruan Pencak Silat Bima Suci Kabupaten Kuningan, Cecep Aziiz Ramdhani (Ace) mengemukakan, kegiatan Kejuaraan Pencak Silat Tingkat Nasional Ksatria Bima Open I Tahun 2022 ini dilaksanakan sebagai ajang kompetisi untuk mencari bibit-bibit handal para pesilat dari berbagai paguron silat yang ada di Kabupaten Kuningan khususnya.
“Selain sebagai ajang silaturahmi antar insan pesilat di Kabupaten Kuningan, Ksatria Bima Suci Open I tahun 2022 ini diharapkan muncul atlet-atlet yang berprestasi sehingga dapat membawa nama baik Kabupaten Kuningan baik dikancah nasional maupun internasional,” kata Ace diamini Ketua Umum Perguruan Pencak Silat Bima Suci Kuningan, Mukhlis Aminudin (Ami).
Sementara itu, Ketua Umum IPSI Kabupaten Kuningan, Dr. Ukas Suharfaputra mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi yang tinggi terhadap Paguron Bima Suci dan Panitia Ksatria Bima. Atas prakarsanya menyelenggarakan open turnamen pencak silat tingkat nasional.
“Meski dalam kondisi serba terbatas di tengah pandemi, namun semangat untuk membangun pencak silat di Kabupaten Kuningan tetap tinggi. Even ini tentu sangat dinantikan dan bermanfaat bagi para atlet silat untuk mengekspresikan dan meningkatkan kualitas pencak silat mereka,” ungkap Ukas.
Ukas berharap ghiroh paguron untuk terus menumbuhkembangkan silat tetap tinggi. Dan tetap konsisten dalam membina atletnya masing-masing untuk mencapai prestasi terbaik. (Abel Kiranti)