Bingkaiwarta, MALEBER – Sebanyak 21 Kepala UPTD Puskesmas di Kabupaten Kuningan resmi menjalani rotasi dan alih tugas ke kecamatan lain dalam rangka penyegaran layanan kesehatan. Dari jumlah tersebut, enam di antaranya mendapatkan tugas tambahan sebagai kepala UPTD Puskesmas yang sebelumnya mengalami kekosongan jabatan. Acara pengangkatan dan serah terima berlangsung di Aula Balai Desa Mekarsari, Kecamatan Maleber, Selasa (24/11/2025).
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Bupati Kuningan, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, yang didampingi Wakil Bupati, Tuti Andriani, Sekretaris Daerah, U. Kusmana, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Beni Prihayatno, serta Kepala Dinas Kesehatan, dr. H. Edi Martono.
Dalam sambutannya, Bupati Dian menyampaikan bahwa penugasan ini merupakan titik awal perjalanan karier para pejabat di dunia kesehatan. Ia berharap, mereka mampu membayar kepercayaan tersebut dengan memberikan pelayanan yang semakin prima kepada masyarakat.
“Masyarakat menaruh harapan besar, ketika berobat ke Puskesmas, mereka ingin mendapatkan pelayanan terbaik. Jangan membeda-bedakan pasien dan berikan layanan yang manusiawi serta profesional,” ujarnya.
Bupati Dian juga menyoroti status Puskesmas yang kini telah menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Menurutnya, status ini memberikan keleluasaan pengelolaan internal yang harus dimanfaatkan dengan inovasi dan kreativitas.
“Spirit BLUD ini yang membuat Puskesmas mampu mengelola sendiri, sehingga pelayanan bisa lebih efisien dan berkualitas. Dengan inovasi dan kreativitas, kesejahteraan petugas kesehatan pun akan meningkat, dan tentu hal ini akan berdampak positif bagi masyarakat,” tambahnya.
Diharapkan, melalui rotasi dan penugasan baru ini, pelayanan kesehatan di Kabupaten Kuningan dapat terus mengalami peningkatan dan transformasi yang lebih baik. Pemerintah berharap para kepala UPTD Puskesmas mampu menjadi motor penggerak dalam mewujudkan pelayanan kesehatan yang lebih efisien, inovatif, dan berkualitas. (Abel)














