Bingkaiwarta CIREBON – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cirebon, Effendi Edo-Siti Farida, untuk sementara unggul dalam perhitungan cepat (quick count) Pilwalkot Cirebon 2024.
Berdasarkan data sementara dari Badan Saksi Pemenangan, pasangan nomor urut 3, yang dikenal dengan nama Paslon Idola, memperoleh 15.735 suara. Sementara itu, pasangan BERES mendapatkan 12.286 suara, dan pasangan Dani-Fitria mengantongi 7.317 suara.
Data ini dihimpun dari 111 Tempat Pemungutan Suara (TPS) dari total 547 TPS di Kota Cirebon.
Juru bicara Paslon Idola, Agung Supirno, menyatakan rasa syukur atas kepercayaan masyarakat kepada pasangan Effendi Edo-Siti Farida.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kota Cirebon yang telah mempercayakan pilihannya kepada paslon kami. Saat ini, data yang masuk baru sekitar 30%. Namun, kami optimis menang karena di beberapa wilayah hasil suara menunjukkan rata-rata unggul,” ujarnya.
Agung juga menambahkan bahwa timnya akan tetap menjaga suara hingga proses rekapitulasi resmi di tingkat kecamatan dan kota. “Kami pastikan semua suara terjaga dengan baik hingga rekapitulasi selesai,” tambahnya.
Sementara itu, Gunawan, S.H., dari Divisi Hukum Paslon Idola, mengapresiasi dukungan masyarakat dan menegaskan kesiapan timnya dalam menghadapi berbagai kemungkinan, termasuk gugatan hukum.
“Kami siap mengamankan suara di 547 TPS dan menghadapi kemungkinan gugatan dari pihak-pihak yang tidak puas. Quick count ini menggembirakan karena menunjukkan kami unggul dengan lebih dari 50% suara,” jelas Gunawan.
Ia juga memastikan bahwa data internal timnya sejalan dengan hasil quick count dari media, memperkuat posisi Paslon Idola sebagai unggulan sementara.
Meskipun hasil quick count menunjukkan keunggulan Paslon Idola, penghitungan suara di Kota Cirebon masih berlangsung.
Tim Paslon Idola terus memantau dan memastikan tidak ada potensi gangguan yang dapat memengaruhi proses rekapitulasi.
“Paslon Effendi Edo-Siti Farida optimis dapat mengamankan kemenangan hingga hasil resmi diumumkan. Jika tren ini bertahan, mereka berpotensi menjadi pemimpin baru Kota Cirebon yang membawa harapan baru bagi masyarakat,” pungkasnya.