Bingkaiwarta, CIGUGUR – Ruas jalan raya yang menghubungkan Palutungan dan Cisantana di Kecamatan Cigugur tiba-tiba diselimuti kabut tebal, pada Jumat (26/12/2025) sore. Kondisi ini membuat jarak pandang pengendara menjadi sangat terbatas, terutama di titik rawan seperti pertigaan RM Bubulak yang seringkali menjadi titik kemacetan.
Berdasarkan pantauan lapangan dan laporan petugas melalui rekaman video, kabut turun cukup pekat sejak sekitar pukul sore dan menutupi sebagian jalur menuju kawasan wisata Palutungan.
Menyikapi hal itu, petugas kepolisian setempat melakukan pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas, sekaligus memberikan imbauan kepada pengendara untuk menyalakan lampu kendaraan dan mengurangi kecepatan.
Meski cuaca berkabut, arus kunjungan wisata ke kawasan Cisantana–Palutungan tetap tinggi. Beberapa destinasi populer seperti Arunika Eatery & Resto, Palutungan, dan spot wisata alam lainnya masih dipadati pengunjung yang memanfaatkan libur panjang akhir tahun.
Banyak wisatawan bahkan memanfaatkan suasana kabut sebagai daya tarik tersendiri. Kabut yang menyelimuti pegunungan menciptakan panorama eksotis dan menjadi latar favorit untuk berfoto – terutama di kawasan Arunika yang dikenal dengan pemandangan lanskap alam terbuka.
Namun, petugas tetap mengingatkan pengelola dan pengunjung agar tidak lengah. Wisatawan diimbau memperhatikan keselamatan, terutama saat berkendara di jalur menanjak dan berkelok, serta menghindari berhenti terlalu lama di bahu jalan yang dapat mengganggu lalu lintas.
Pihak kepolisian juga menambahkan bahwa kondisi kabut di Palutungan–Cisantana kerap muncul pada sore hingga malam hari, khususnya saat musim liburan. Oleh karena itu, masyarakat diminta merencanakan perjalanan dengan baik dan mengutamakan keselamatan selama menikmati wisata alam di Kabupaten Kuningan. (Abel)
