Bingkaiwarta, CIREBON – Kantor Imigrasi Kelas I Cirebon secara resmi menerapkan IRON MAPAN (Imigrasi Cirebon Manajemen Pengaduan), sebuah sistem terintegrasi untuk meningkatkan kualitas penanganan pengaduan masyarakat melalui mekanisme yang lebih cepat, akurat, dan terdokumentasi.
Program ini mulai dilaksanakan pada 17 Oktober 2025 dan merupakan bagian dari komitmen Imigrasi Cirebon dalam menghadirkan pelayanan publik yang transparan, responsif, serta berorientasi perbaikan berkelanjutan.
Penerapan IRON MAPAN dilatarbelakangi oleh kondisi sebelumnya, di mana penanganan aduan masyarakat belum berjalan optimal—mulai dari belum adanya sistem yang terstruktur, kurangnya koordinasi internal, hingga dokumentasi aduan yang tidak terdigitalisasi dengan baik.
Melalui IRON MAPAN, seluruh kelemahan tersebut dibenahi melalui sebuah alur yang menyeluruh dan dapat dipertanggungjawabkan. Kepala Kantor Imigrasi Cirebon Komang Trisna Diatmika menyampaikan bahwa IRON MAPAN hadir bukan sekadar sebagai kanal pelaporan, tetapi sebagai mesin perubahan yang memastikan setiap keluhan masyarakat dipandang sebagai peluang untuk meningkatkan mutu layanan. “Sistem ini mencakup penetapan kanal resmi aduan, penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) penanganan pengaduan, serta pembentukan tim efektif yang bekerja lintas seksi secara terkoordinasi.” ujarnya pada Senin (1/12/2025).
IRON MAPAN dibangun melalui beberapa tahapan strategis, mulai dari pembentukan tim efektif, penetapan kanal pengaduan, penyusunan SOP, sosialisasi kepada masyarakat dan pegawai, hingga pengoperasian penuh sistem pengaduan. Seluruh aduan kini ditangani melalui mekanisme yang terstandar, mulai dari verifikasi, penyaluran ke unit terkait, tindak lanjut, hingga dokumentasi dan pelaporan kepada pimpinan.
Untuk memastikan keberlanjutan, IRON MAPAN akan dievaluasi secara berkala setiap tiga bulan pada tahun pertama dan setiap enam bulan di tahun berikutnya. Evaluasi ini difokuskan pada efektivitas kanal pengaduan, kecepatan respons, tren permasalahan, serta kinerja tim penanganan aduan, sehingga sistem dapat terus diperbaiki dari waktu ke waktu.”Dengan hadirnya IRON MAPAN, Kantor Imigrasi Cirebon berharap dapat memperkuat kepercayaan publik, menciptakan budaya pelayanan prima, serta memastikan bahwa setiap suara masyarakat memiliki tempat dan ditangani secara profesional serta bertanggung jawab.” ucapnya. (ARL)














