Bingkaiwarta, KUNINGAN – Sebagai bentuk perlawanan atas buruknya kinerja Dinas Sosial, GMNI mengepalkan tangan sambil teriak “lawan” dan peserta aksi laki – laki pun langsung melepaskan pakaian atasnya dan melakukan aksi teatrikal yang menunjukan warga miskin korban kelaparan dimasa pandemi Covid -19.
“Dinsos harus bertanggung jawab, atas distribusi bansos yang banyak tidak tepat sasaran, ” teriak Gio dalam aksinya.
Kadinsos Kuningan, Dudi Budiana menjelaskan, terkait tanggung jawab mensejahterakan masyarakat, bukan hanya tugas pemerintah. Tapi semua elemen. “Soal bansos, jenisnya banyak. Kami dinsos, sudah maksimal melayani masyarakat,” jelas Dudi.
Dudi mengatakan, kalau memang ada kekurangan, hal itu keterbatasan yang dimiliki dinsos. Kedepan tentu akan ditata ulang agar pelayanan bisa lebih meningkat lagi.
“Dinsos bekerja sama dengan Desa, Kelurahan, RT, RW, untuk distribusi bansos. Kami berusaha maksimal dalam memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat. Atas koreksi GMNI ini, akan menjadi motivasi untuk dinsos agar melayani lebih optimal lagi. Maaf, kalau belum optimal saat ini. Terima kasih,” pungkasnya. (Abel Kiranti)
