Bingkaiwarta, KUNINGAN – Kabar baik datang untuk masyarakat Kuningan! Pemerintah Kabupaten Kuningan telah resmi menggandeng Bank BJB melalui penandatanganan Perjanjian Pinjaman Daerah senilai Rp74 miliar pada Kamis (16/10/2025). Langkah strategis ini diambil untuk memperkuat sinergi antara Pemkab Kuningan dan Bank BJB, sekaligus mempercepat penyelesaian kewajiban daerah demi mewujudkan keseimbangan fiskal dan pembangunan yang berkelanjutan.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Kuningan, Deden Kurniawan, menjelaskan bahwa pinjaman daerah jangka menengah ini sangat penting untuk menjaga stabilitas keuangan daerah. Berdasarkan laporan BPK, posisi kewajiban jangka pendek per 31 Desember 2024 mencapai Rp268 miliar atau 9,2% dari APBD.
“Idealnya, penyelesaian kewajiban jangka pendek ini baru bisa dituntaskan selama 3 tahun. Oleh karena itu, Pemkab Kuningan menggunakan dua skema, yaitu efisiensi dan relaksasi,” ujar Deden.
Dengan pinjaman Rp74 miliar dari Bank BJB, Pemkab Kuningan optimis dapat menyelesaikan sisa kewajiban sebesar Rp194 miliar di tahun 2025. Deden menerangkan bahwa penandatanganan Perjanjian Pinjaman Daerah ini memiliki beberapa tujuan utama:
1. Menjaga keseimbangan fiskal sehingga ada ruang pergeseran APBD untuk pembayaran kewajiban, sementara belanja infrastruktur yang terkurangi digantikan dengan pinjaman jangka menengah.
2. Meningkatkan kuantitas dan kualitas belanja infrastruktur pelayanan publik.
3. Memberikan relaksasi penyelesaian kewajiban tidak dalam satu periode anggaran.
“Realisasi standing loan sebesar Rp74 miliar ini merupakan bentuk keikhlasan dari Bapak Bupati Kuningan, Dian Rachmat Yanuar, yang menyisihkan alokasi anggaran tahun selanjutnya guna dialokasikan untuk pembayaran pinjaman dari kewajiban-kewajiban pada tahun lalu atau sebelumnya,” tutupnya.
Dengan langkah ini, Pemkab Kuningan menunjukkan komitmennya untuk terus berinovasi dalam mengelola keuangan daerah demi kesejahteraan masyarakat. Pinjaman ini bukan hanya sekadar angka, tetapi juga harapan untuk Kuningan yang lebih maju dan sejahtera. (Abel)














