Bingkaiwarta, KUNINGAN – Bupati Kuningan H. Acep Purnama sebagai Kuasa Pemilik Modal (KPM) terpaksa harus menutupi gaji karyawan Perusahaan Daerah Aneka Usaha (PDAU) Darma Putra Kertarahaja Kuningan, yang tidak dibayar selama 3 bulan. Diduga keuangan Perusahaan Daerah Aneka Usaha (PDAU) ini mengalami kebangkrutan.
Seperti diketahui, gaji karyawan PDAU kabarnya sempat tidak bisa dibayarkan selama 3 bulan. Untuk menjaga kedamaian PDAU, Bupati Kuningan sebagai KPM turun tangan membantu menanggulangi gaji karyawan selama 2 tahap. Tahap pertama 1 bulan, tahap kedua 2 bulan hingga Juli 2021. Meskipun sesuai kesepakatan Juli 2021 hanya dibayarkan 50% karena PPKM dan Work From Home.
Hal itu diakui oleh Dewan Pengawas PDAU Kuningan, Aries Susandi. Alasannya, karena masa pandemi, dan kebijakan PPKM. Seluruh objek wisata, termasuk objek wisata yang dikelola PDAU tutup total berapa bulan.
“PDAU sudah digaji, dua bulan sampai Juli 2021. Dana gajian ditanggulangi oleh KPM, atau Kuasa Pemilik Modal (KPM), yang notabene Bupati Kuningan. Tapi saat ini PPKM objek wisata sudah mulai bisa buka, jadi keuangan juga sudah mulai masuk semoga bisa normal lagi,” kata Aries, Jumat (3/9/2021).
Menurutnya, semua permasalahan ini sedang diselesaikan.
Ditanya apakah PDAU Kuningan diambang bangkrut. “Ya itu kan tahu sendiri, selama PPKM, semua ditutup. Gak ada pendapatan. Intinya itu. Mudah-mudahan sekarang, mulai jalan lagi,” ungkapnya. (Abel Kiranti)
