banner 728x250
banner 728x250
banner 728x250

Perdana! Kuningan Ekspor 2 Ton Kopi Robusta ke Amerika

Bingkaiwarta, KUNINGAN – Bupati Kuningan H. Acep Purnama melaunching Ekspor Perdana Kopi Robusta Desa Situgede, Kecamatan Subang, Kabupaten Kuningan Ke Amerika Serikat, di Halaman Aula Pendopo Kabupaten Kuningan, Senin (06/12/2021).

Launching Ekspor Perdana Kopi Robusta tersebut di tandai dengan Pemecahan Kendi secara simbolis oleh Bupati Kuningan bersama Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan, Perindustrian Kabupaten Kuningan, Uu Kusmana.

banner 728x250

Ryan, owner Kopi Anjung binaan APEKI (Pak Uun), Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian serta Dinas Kopdagperin ini mengirim 2 ton Kopi Robusta tiap bulannya.

Bupati Kuningan, H Acep Purnama, ternyata sangat memahami kopi Kuningan. Menurutnya, status pasar kopi Kuningan ini sebenarnya sudah mampu bersaing untuk di pasar ekspor atau pasar Internasional. Sebab sejak dulu, Kuningan adalah penghasil kopi terbaik di Jawa Barat baik kualitas maupun kuantitas.

“Mari semua petani kopi bangkit. Mari tembus kembali pasaran dunia dari Kuningan,” ajak bupati.

“Alhamdulillah, Saya berkesempatan dapat bertemu dengan Ryan pengusaha Kopi Anjung, Kopi Robusta dari Desa Situgede, Kecamatan Subang, Kabupaten Kuningan yang telah berhasil menembus pasar Internasional, yaitu ekspor ke Amerika. Perlu diketahui Kuningan mempunyai kualitas kopi yang terbaik, memiliki citarasa dan aroma yang tinggi,” ungkapnya.

Dengan capaian ini, kata Bupati, pemerintah kabupaten mengharapkan kopi-kopi rakyat di Kabupaten Kuningan lebih ditingkatkan kembali nilai ekspornya setiap periode. Terus tingkatkan kolaborasi stakeholder dengan rakyat melakukan pendampingan guna meningkatkan kwalitas dan kwantitas kopi. “Saya sungguh sangat senang atas capaian Ini. Terus berkarya, jangan pernah puas dengan satu negara, perluas tujuan ekspor ke berbagai negara,” imbuhnya.

Deskian Ryan Saputra atau di kenal dengan Ryan Kopi Anjung menuturkan, kalau dulu biasanya Ia mensuplai kopi-kopi nya ke kedai-kedai kopi. “Kebetulan saya memiliki teman yang bekerja di Upnormal kemudian dia sekarang bekerja di perusahaan luar tersebut. Dari situ kita memiliki komunikasi yang baik dan pada akhirnya bisa ekspor kesana, untuk pengambilan sampling sendiri oleh perusahaan tersebut sudah 2 kali dan membutuhkan waktu 3 bulan untuk QC (Quality Control) nya, dan selama 3 bulan itu lolos terus pas pengambilan sample, kalau Robusta biasanya di lokal hanya untuk campuran kopi susu saja, tapi mereka dari Amerika sepertinya suka Robusta dengan cita rasa yang lebih bold, kopi ini bisa ter ekspor keluar karena kita selalu menjaga kualitas kopi tersebut, kopi yang di ekspor adalah kopi petik merah dan di kirimkan perdana hari ini sebanyak 2 ton kopi ke Amerika Serikat,” tuturnya.

Pada kesempatan tersebut, Ryan juga menerima bantuan sarana produksi dan peralatan pengembangan kopi kepada kelompok tani Chandra Jaya Desa Situgede Kecamatan Subang Kabupaten Kuningan dari Bank Indonesia yang di serahkan langsung oleh Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Cirebon, Bakti Artanta. (Abel Kiranti)


banner 336x280
banner 336x280

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!