banner 728x250
banner 728x250
banner 728x250
banner 728x250
banner 728x250
banner 728x250
banner 728x250
banner 728x250
banner 728x250
Berita  

Petani Milenial Asal Kuningan Masuk Nominasi Penghargaan Prestisius Jabar 2025

 

Bingkaiwarta, CIAWIGEBANG – Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui tim verifikasi lapangan melakukan kunjungan ke Desa Cihirup, Kecamatan Ciawigebang, Kabupaten Kuningan, pada Kamis (19/6/2025), dalam rangka penilaian calon penerima Penghargaan Aparatur dan Non Aparatur Berprestasi Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2025.

banner 728x250

Salah satu sosok yang menjadi pusat perhatian adalah Wildan, seorang petani milenial yang dinilai sebagai tokoh muda inovatif dan berdaya saing tinggi di sektor pertanian tanaman pangan.

Kegiatan verifikasi berlangsung di Aula Balai Desa Cihirup dan dihadiri oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Diskatan) Kabupaten Kuningan, Dr. Wahyu Hidayah, Kepala Desa Cihirup Tata Suharta, serta tim verifikator dari Pemprov Jabar.

Kepala Desa Cihirup, Tata Suharta, menyampaikan rasa bangganya atas terpilihnya Wildan sebagai perwakilan desa dalam ajang bergengsi tersebut. “Desa Cihirup memiliki 170 hektare lahan sawah produktif dan 20 hektare yang belum digarap. Di tengah tantangan tersebut, kehadiran Kang Wildan sebagai petani muda adalah kebanggaan bagi kami. Semoga ia bisa menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya,” ujarnya.

Sementara itu, Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian Kuningan, Dr. Wahyu Hidayah, menekankan pentingnya regenerasi petani sebagai agenda strategis pembangunan daerah. Ia menyebut, Wildan adalah satu dari ratusan petani muda yang dibina langsung oleh dinasnya.

“Tantangan sektor pertanian saat ini bukan lagi hanya soal produksi, tetapi juga kelangkaan generasi penerus. Kalau tidak segera kita regenerasi, kita akan menghadapi krisis struktural yang bisa mengganggu ketahanan dan kedaulatan pangan nasional,” kata Wahyu.

Ia menambahkan, Kabupaten Kuningan telah membentuk 681 anggota Petani Milenial (Petmil) yang dibina dari hulu hingga hilir. “Kami fasilitasi mereka dengan pelatihan, pembinaan, hingga akses pasar seperti Pasar Tani Milenial dan Masagi Mart. Tujuannya agar anak muda melihat pertanian sebagai profesi masa depan yang menjanjikan,” ucapnya.

Program regenerasi ini, lanjut Wahyu, juga sejalan dengan visi besar Presiden RI Prabowo Subianto yang menempatkan ketahanan pangan sebagai prioritas utama. “Bupati Kuningan, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, juga sangat konsisten mendukung ini. Ini bukan hanya program dinas, tapi perjuangan untuk masa depan bangsa,” tegasnya.

Ketua tim verifikasi dari Provinsi Jawa Barat, Lia, mengapresiasi semangat dan dedikasi Wildan dalam mengembangkan pertanian di desanya. “Kang Wildan ini adalah contoh nyata petani muda yang mandiri dan inovatif. Kami melihat semangatnya luar biasa dan sangat layak menjadi nominasi penerima penghargaan,” ungkapnya.

Ia berharap keberhasilan Wildan bisa menjadi motivasi bagi pemuda lainnya di Jawa Barat agar mau terjun ke sektor pertanian dan menjadi bagian dari solusi krisis regenerasi petani.

Verifikasi ini bukan sekadar formalitas administratif, tapi juga bentuk nyata komitmen Pemprov Jabar dalam menjaring tokoh-tokoh lokal yang berjasa di sektor akar rumput. Wildan diharapkan dapat menjadi simbol harapan baru bagi pertanian Jawa Barat yang lebih modern, mandiri, dan berkelanjutan. (Abel)


banner 336x280
banner 336x280

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!