Bingkaiwarta, LEBAKWANGI – Harapan baru bagi dunia pendidikan Islam di Kabupaten Kuningan terwujud dengan dilaksanakannya peletakan batu pertama Pondok Pesantren (Ponpes) Dakwah dan Kaligrafi Al Ayubi. Acara bersejarah ini dilaksanakan pada hari Sabtu (8/11/2025) di Desa Mekarwangi, Kecamatan Lebakwangi, Kabupaten Kuningan.
Peletakan batu pertama dilakukan langsung oleh Asisten Daerah (Asda) 1 Toni Kusumanto S.AP, M.Si, dan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kuningan, Drs H Ahmad Handiman Romdoni, M.Si, menandai dimulainya pembangunan pusat pendidikan yang diharapkan dapat mencetak generasi Qurani yang berakhlak mulia dan cinta seni.
Acara ini dihadiri oleh para kepala seksi Kemenag Kuningan, perwakilan dari Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) dan Kapolres Kuningan, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Lebakwangi, Kepala Desa Mekarwangi beserta perangkat BPD, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta perwakilan RT dan RW setempat.
Pendiri Ponpes Dakwah dan Kaligrafi Al Ayubi, Dr. KH. Ayub Ahmad FA, S.Ag., M.Ag., menjelaskan bahwa ponpes ini akan dibangun di atas lahan seluas 1500 m². KH. Ayub, yang juga menjabat sebagai Kepala Seksi PD Pontren Kemenag Kuningan dan Ketua Forum Mubaligh Kuningan, menyampaikan visinya tentang ponpes ini.
“Insya Allah, rencananya ponpes ini akan dibangun menjadi 4 bangunan utama. Yaitu bangunan utama 2 lantai seluas 8.5 x 40 meter yang akan terdiri dari 5 ruang, kibong santri 2 lantai seluas 8.5 x 15 meter, pendopo seluas 6 x 6 meter, dan kantor yayasan seluas 7 x 8 meter,” jelas KH. Ayub kepada bingkaiwarta.co.id
Pembangunan Ponpes Dakwah dan Kaligrafi Al Ayubi ini diharapkan dapat menjadi pusat pendidikan Islam terpadu yang tidak hanya fokus pada ilmu agama, tetapi juga pada pengembangan seni kaligrafi sebagai bagian dari dakwah Islam.
“Dengan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan ponpes ini dapat segera terwujud dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan Kabupaten Kuningan,” ungkap KH Ayub. (Abel)














