Bingkaiwarta, HANTARA – Desa Pasir Agung, Kecamatan Hantara, Kabupaten Kuningan, telah mendapatkan bantuan pemasangan PJU program Kuningan Caang dengan gratis, tidak berbayar.
Kepala Desa Pasir Agung, Dede Mulyana mengatakan, bahwa pihaknya mendapatkan 15 titik tiang PJU Kuningan Caang yang semuanya dipasang di jalur utama jalan protokol Desa Pasir Agung, yaitu di Dusun Porang Desa Pasir Agung, Kecamatan Hantara.
“Kalau bicara kendala, untuk desa kami alhamdulillah sampai saat ini baik baik saja bahkan dari sejak pemasangan kemudian dinyalakan alhamdulillah sampai saat ini juga masih nyala, caang, terang benderang,” ungkap Kepala Desa Pasir Agung, Dede Mulyana saat ditemui bingkaiwarta.co.id, Sabtu (3/8/2024).
Menurut Dede, idealnya pemasangan PJU Kuningan Caang per desa itu tergantung luas wilayahnya, dan panjang jalur atau pemukimannya. Karena jujur saja, untuk Desa Pasir Agung sendiri walaupun penduduknya sedikit tapi wilayahnya sangat luas.
“Kami ada 2 dusun, dimana antara satu dusun ke blok dusun yang satunya itu jaraknya berjauhan. Jadi, kalau menurut hemat kami pemerintah Desa Pasir Agung mengharapkan minimal 30 titik bisa membantu. Apalagi dengan desa yang luas dan besar itu akan lebih banyak lagi kebutuhannya,” jelasnya.
Dengan adanya program Kuningan Caang ini, kata Dede, sangat jelas bisa dirasakan manfaatnya bagi warga masyarakat sekitar. Karena yang tadinya gelap gulita, sekarang jadi terang benderang.
“Kemudian, saya lihat juga bukan saja di Desa Pasir Agung, di wilayah lain atau perkotaan pun yang daerah daerahnya rawan karena gelap sekarang jadi terang, sehingga menambah keamanan dan kenyamanan masyarakat,” imbuhnya.
Karena Desa Pasir Agung sangat membutuhkan dan baru mendapat 15 tiang, Dede berharap ada tambahan 15 tiang lagi. Sehingga Desa Pasir Agung memiliki 30 tiang. Syukur syukur kalau lebih. “Karena saya rasa manfaatnya bukan hanya di Desa Pasir Agung saja, saya lihat di desa desa lain pun ini sangat baik dan sangat bermanfaat. Jadi perlu ditambah atau dipertahankan program ini, entah programnya mau seperti apa yang jelas gunanya untuk penerangan. Agar Kuningan Caang selalu,” katanya.
Dede menambahkan, Desa Pasir Agung pernah di tahun 2015 menganggarkan dari Anggaran Desa sebesar Rp.40 juta untuk 50 tiang, kemudian untuk dayanya juga memiliki KwH tersendiri. “Jadi memang berat kalau dengan Anggaran Desa. Makanya saya berharap program Kuningan Caang dilanjut terus,” tandasnya. (Abel)
