Bingkaiwarta, CIGUGUR – Perkembangan Universitas Kuningan (Uniku) dari tahun ke tahun tentu tidak lepas dari peran media yang sangat efektif. Karenanya, sebagai bentuk apresiasi terhadap kontribusi dan dedikasi media partner, Uniku menggelar acara Media Gathering di RM Saung Ema Cigugur,Kuningan, Rabu (22/12/2021) pagi.
“Kontribusi dan dedikasi teman-teman media sangat luar biasa bagi perkembangan Universitas Kuningan. Hal ini dibuktikan dengan semakin meningkatnya kepercayaan pemerintah dan masyarakat terhadap Universitas Kuningan sebagai akibat dari pemberitaan dan informasi obyektif dan profesional yang disampaikan oleh teman-teman media,” kata Wakil Rektor III Uniku, Dr. Haris Budiman, S.H., M.H., dalam sambutannya.
Lebih jauh, Haris menyampaikan meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap Uniku dapat dilihat dari peningkatan jumlah pendaftar setiap tahunnya.
“Meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap Universitas Kuningan dapat kita lihat dari peningkatan jumlah pendaftar setiap tahunnya. Tahun ini, kita memecahkan rekor dimana pendaftar mencapai lebih dari 2000 dan yang dinyatakan diterima serta lanjut registrasi ulang yaitu diatas 1600 mahasiswa,” jelasnya.
Sejalan dengan hal tersebut, Ketua Pengurus Yayasan Pendidikan Sang Adipati Kuningan (YPSAK), Drs. H. Uri Syam, S.H., M.H., dalam sambutannya menyampaikan pihaknya sangat mengapresiasi peran strategis media terhadap perkembangan Uniku.
“Saya pribadi banyak tahu tentang perkembangan Universitas Kuningan pertama kali dari media, sebelum dari pengelola. Oleh karena itu, saya sangat mengapresiasi peran media dan mendorong agar kerja sama yang sudah ada dapat terus terjalin dengan baik,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua PWI Kabupaten Kuningan, Nunung Khazanah mengatakan pihaknya berharap ada akademisi yang mau bersuara di media.
“Insya Allah kami wartawan selalu berpegang teguh pada kode etik jurnalistik. Saya juga sangat salut bilamana mahasiswa bisa menyuarakan aspirasi mereka. Selain itu, sebetulnya, kami juga berharap ada akademisi yang mau bersuara di media,” ujarnya. (Abel Kiranti)
