Bingkaiwarta, KUNINGAN – Seorang dukun di salah satu desa Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Kuningan, tega menyetubuhi tiga pasiennya dengan dalih untuk menyembuhkan penyakit. Tiga perempuan itu berasal dari satu keluarga, yaitu ibu dan kedua anak perempuannya.
Aksi bejat dukun cabul ini menjadi gempar setelah kakak adik ini terbuka pada anggota keluarga lainnya. Tidak terima perlakuan bejat sang dukun kepada korban, akhirnya pihak keluarga melaporkan insiden itu ke Polres Kuningan.
“Sudah lapor polisi,” kata EN, keluarga korban, saat dihubungi awak media melalui telepon seluler, Jum’at (22/10/2021).
EN mengatakan, korban keluarganya yang sudah divisum 2 orang perempuan. Yaitu adik dan kakak, usia 19 tahun dan 22 tahun. Modusnya, dukun cabul itu mengaku bisa menyembuhkan penyakit ibu korban yang sudah tahunan tidak kunjung sembuh.
“Sebagai syarat, anaknya itu diminta menyatukan diri dalam persetubuhan. Tidak hanya anak perempuan tertua, anak perempuan satunya yang lebih muda juga kena bujuk rayu, bahkan kena ancam dukun cabul itu. Meski sempat berontak, korban akhirnya pasrah,” ujarnya.
Setelah beberapa kali diperlakukan bejat oleh dukun cabul, tapi ibunya tetap tidak sembuh, membuat kedua anaknya geram. Lama dipendam, akhirnya keduanya terbuka terhadap anggota keluarga lain.
Mendengar itu, pihak keluarga segera melaporkan kejadian itu ke polisi. Kapolres Kuningan AKBP Doffie Pahlevi Sanjaya melalui Kanit PPA Ipda Suhandi, saat dikonfirmasi bingkaiwarta.co id, membenarkan adanya laporan itu. “Masih dalam penyelidikan, masih samar-samar,” kata Suhandi. (Abel Kiranti)
