Bingkaiwarta, CIAWIGEBANG – Sebuah tonggak sejarah baru bagi perekonomian desa di Indonesia telah diukir di Dusun Wage, Desa Geresik, Kecamatan Ciawigebang, Kabupaten Kuningan. Dandim 0615/Kuningan Letkol Arh Hafda Prima Agung turut hadir dalam pelaksanaan peletakan batu pertama pembangunan fisik 80.000 gerai, pergudangan, dan kelengkapan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) dengan tema “Bangun Koperasi Desa, Indonesia Jaya”, Jumat (17/10/2025). Acara yang dilakukan secara zoom meeting dengan Menteri Koperasi ini menjadi simbol harapan baru bagi kemajuan ekonomi desa yang berkelanjutan.
Acara yang berlangsung meriah ini juga dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Bupati Kab. Kuningan, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, Kapolres Kuningan AKBP Muhammad Ali Akbar, serta perwakilan dari DPRD Kuningan, Kejaksaan Negeri, Pengadilan Negeri, dan berbagai instansi terkait lainnya. Tak ketinggalan, acara ini juga dihadiri oleh tokoh masyarakat dan tamu undangan lainnya.
Direktur Utama Agrinas Pangan Nusantara, Joao Angelo De Sousa Mota, dalam laporannya menyampaikan pesan penting kepada seluruh elemen desa untuk bersatu dan menghilangkan perbedaan pendapat, demi mewujudkan Indonesia yang maju dan berdaulat melalui koperasi Merah Putih.
“Pembangunan Gedung Koperasi Merah Putih ini adalah bentuk nyata kolaborasi antara aparat, pemerintah desa, dan masyarakat untuk mendorong kemajuan ekonomi lokal,” ujarnya.
Menteri Koperasi RI, Feri Joko Juliantono, dalam sambutannya menegaskan bahwa Undang-Undang 1945 Pasal 33 menjadi landasan penting dalam membangun perekonomian Indonesia yang berbasis pada usaha bersama dan asas kekeluargaan. Ia juga menyampaikan dukungan penuh dari Presiden Republik Indonesia terhadap upaya menggerakkan koperasi di seluruh Indonesia.
“Presiden RI mengumumkan peluncuran 80.000 koperasi desa dengan nama Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, yang bertujuan untuk memperkuat ekonomi desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Acara dilanjutkan dengan pemencetan tombol secara simbolis dan prosesi peletakan batu pertama, menandai dimulainya pembangunan fisik gerai koperasi.
Sebagai informasi tambahan, program Koperasi Merah Putih pada tahap pertama ini mencakup pembangunan 800 gerai koperasi dari target total 80.000 gerai. Kabupaten Kuningan sendiri patut berbangga karena telah berhasil membentuk 100% koperasi di 361 desa dan 15 kelurahan pada fase pertama pembentukan koperasi. Selain itu, Kuningan juga mendapatkan kepercayaan untuk menjadi lokasi pembangunan fisik gerai, pergudangan, dan kelengkapan KDKMP di 6 desa, yaitu Geresik, Luragungtonggoh, Subang, Tambakbaya, Windujanten, dan Kaduela.
Dengan dimulainya pembangunan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih ini, diharapkan dapat menjadi momentum penting dalam memperkuat ekonomi desa, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan mewujudkan Indonesia yang maju dan berdaulat. (Abel)
