Bingkaiwarta, GARAWANGI – Sesosok mayat perempuan ditemukan warga di aliran sungai Gamping Dusun Manis RT 06 RW 02 Desa Cirukem Kecamatan Garawangi Kabupaten Kuningan, Selasa (18/2/2025) sekira pukul 13.30 WIB.
Korban saat ditemukan dalam posisi setengah telungkup, dengan menggunakan kaos berlengan panjang warna putih, biru dan pink, serta celana panjang berwarna hitam. “Saat ditemukan korban dalam keadaan terapung dan tersangkut di sebuah batu yang berada di tengah sungai,” ujar Babinsa Desa Cirukem Sertu Toni saat di konfirmasi bingkaiwarta.co.id.
Menurut informasi Babinsa, korban diketahui bernama Misna (43) warga Dusun Manis RT 005 RW 002 Desa Cirukem Kecamatan Garawangi Kabupaten Kuningan. Korban pertama kali ditemukan oleh warga yang saat itu melintas di area TKP untuk menebang pohon bambu.
“Saksi yang melihat langsung menghubungi perangkat Desa Cirukem dan melaporkannya ke Polsek Garawangi,” imbuhnya.
Dari keterangan yang di peroleh dari saksi, bahwa sekitar jam 12.30 WIB, saksi bernama Banyu Manikmaya sempat berpapasan dengan korban di area pesawahan yang tidak jauh dari TKP dan diperkirakan pada saat itu korban akan pulang namun harus menyebrang sungai mengambil jalan pintas dengan tujuan mempersingkat waktu tempuh perjalanan.
“Dari informasi pihak keluarga, korban mengidap penyakit ayan/epilepsi menahun dan rutin berobat ke Puskesmas Garawangi. Sedangkan dari hasil pemeriksaan medis Puskesmas Garawangi, diperkirakan korban kambuh pada saat menyebrang sungai sehingga akhirnya jatuh dan tenggelam. Di tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan,” jelas Sertu Toni.
Usai pemeriksaan tim Inafis Polres Kuningan dan tim medis Puskesmas Garawangi, korban langsung dibawa oleh petugas dari Polsek Garawangi dan Babinsa Desa Cirukem untuk diantarkan kepada keluarga korban.
“Pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan otopsi dan menyadari kejadian yang dialami merupakan musibah,” pungkasnya. (Abel)
