Oleh : Lia Awaliyah (Mahasiswi Majalengka)
Generasi z saat ini sedang menghadapi krisis paruh baya (midlife crisis) lebih awal dari yang seharusnya. Studi itu juga mengungkapkan bahwa sebanyak 38 % dari generesai z mengalami krisis paruh baya akibat tekanan finansial yang luar biasa. (lifestyle.okezone.com, 26/1/2025)
Seorang pengusaha muda bernama Raymond Chin mengungkapkan bahwa gen Z saat ini mengedepankan mental health yang setiap kegiatannya di up ke sosial media dan mereka menganggap bahwa apa yang mereka lihat adalah hal yang sebenarnya terjadi. (bandung.vivo.co.id, 26/1/2025)
Persoalan yang dihadapi gen Z saat ini semakin kompleks, tidak hanya kesehatan mental yang terguncang akan tetapi persoalan hidup lainnya seperti ketidakstabilan ekonomi dimana lowongan pekerjaan terbatas sehingga pengangguran dimana-mana. Kemudian permasalahan sosial, seperti tekanan dan pengaruh dari lingkungan membuat gen Z banyak yang terjerat tawuran, narkoba, minum-minuman berakohol, pornografi, seks bebas bahkan lebih mengerikan lagi banyak remaja yang terpapar penyakit menular seksual. Bagaiamana generasi sekarang tidak stress berat?, sedangkan permasalahannya saja sudah seperti gunung yang menjulang tinggi.
Apa yang menyebabkan persoalan gen Z semakin kacau ?,
Tidak lain dan tidak bukan, hal ini dikarenakan karena efek samping dari penerapan sistem kapitalisme yang rusak dari berbagai aspek kehidupan. Busuknya sistem kapitalis dapat kita lihat dari sektor ekonomi yang membebankan rakyat melalui pembayaran pajak yang mencekik. Kemudian sektor pendidikan dan kesehatan yang menjadi tugas dari negara dialihkan kepada rakyat. Dimana sekolah-sekolah saat ini biayanya mahal dan kesulitan pelayanan kesehatan karena biaya yang melejit. Ditambah lagi sumber daya alam yang seharusnya dikelola oleh negera untuk tujuan kemaslahatan umat pada faktanya hanya di nikmati oleh segelintir orang-orang yang punya kepenting saja. Dan masih banyak lagi gambaran rusaknya sistem kapitalisme di negeri ini.
Berbagai persoalan di atas, berimbas kepada gen Z saat ini. Oleh karena itu, gen Z harus dibangunkan dari tidur panjang nya saat ini dengan melihat realita yang terjadi dan akar pemasalahan yang harus diselesaikan. Gen Z perlu dibangun pemahamannya tentang hakekat kehidupannya sebagai makhluk Allah yang harus menerapkan aturan Allah secara kaffah. Selain itu, gen Z juga harus disadarkan akan kemuliaan orang-orang yang berjuang menerapkan syariat Allah dan ikut menjadi bagian dari pejuang Islam.
Persoalan di atas dapat kita selesaikan melalui penerapan khilafah. Dan untuk menuju titik itu, dibutuhkan peran gen Z sebagai agen perubahan. Penting bagi gen Z untuk melek terhadap politik dan mempersiapkan diri menjadi pemimpin umat yang melakukan perubahan hakiki sesuai dengan tuntunan Nabi. Mari maksimalkan setiap potensi yang Allah titipkan dengan landasan keimanan yang kokoh dengan mengambil peluang menjadi pejuang dari kemuliaan Islam.
Dengan tegaknya khilafah di muka bumi ini, maka penerapan aturan Allah akan diterapkan secara kaffah. Dengan tegaknya khilafah kita dapat merasakan kembali perdamaian, persaudaraan dan toleransi yang tinggi dari keberhasilan diterapkan nya sistem Islam yang tidak hanya memberi rahmat bagi pemeluknya namun kepada siapapun di sekitar nya.
