banner 728x250
banner 728x250
banner 728x250
banner 728x250
banner 728x250
banner 728x250
banner 728x250
banner 728x250
banner 728x250
banner 728x250
banner 728x250

banner 728x250
Berita  

Diduga Alami Gangguan Kejiwaan, Pria di Kalimanggis Tewas Gantung Diri

banner 120x600

Bingkaiwarta, KALIMANGGIS – Diduga mengalami gangguan kejiwaan, seorang pria tewas gantung diri di belakang samping rumahnya, Selasa (12/12/2023) sekira pukul 13.00 WIB.

Dari informasi yang didapat, korban atas nama Muhammad (30) warga Dusun Kliwon RT 030 RW 006 Desa Kalimanggis Kulon Kecamatan Kalimanggis Kabupaten Kuningan.

banner 728x250
banner 336x280
banner 336x280

Korban pertama kali ditemukan oleh kakak kandungnya, Wahyudin (35), saat menengok ke rumahnya. Ketika dipanggil tak ada jawaban, kakak korban pun pergi ke bagian belakang samping rumah dan diketahui korban sudah dalam keadaan terduduk dan tali tambang masih mengikat dilehernya.

“Iya betul, korban meninggal karena gantung diri, dan diketahui oleh kakak kandungnya saat akan menengok korban untuk membicarakan soal kontrol ke RS Plumbon Cirebon,” ujar Babinsa Desa Kali manggis Kulon, Pelda Uus Sanusi saat di konfirmasi bingkaiwarta.co.id

Mengetahui korban dalam posisi tergantung, secara spontan sang kakak pun langsung memberi tahu kepada Ketua RT setempat, dan Kadus Kliwon, aparat pemdes Kalimanggis Kulon, serta melaporkannya kepada pihak Polsek Cidahu dan Babinsa setempat.

Pelda Uus menjelaskan, jika korban mengalami gangguan kejiwaan. Bahkan, pada tanggal 25 November 2023 korban diantar ke RS Mitra Plumbon Cirebon dan sempat dirawat selama 14 hari.

“Menurut keterangan Ketua RT setempat, korban memang mengalami gangguan kejiwaan. Dan, menurut rencana besok hari Rabu tanggal 13 Desember 2023 akan mengantar kembali ke RS Mitra Plumbon untuk kontrol, namun sekarang diketahui Muhammad sudah meninggal dunia,” jelasnya.

Dari hasil pemeriksaan dari tim Inafis Polres Kuningan dan tim medis Puskesmas Kalimanggis, hasil sementara diduga korban meninggal akibat gantung diri dengan menggunakan tali tambang warna hijau panjang ± 2,80 meter, dan diikatkan pada kuda-kuda pintu belakang rumah setinggi ± 1.93 meter.

“Pada tubuh korban terdapat luka di leher bekas ikatan tambang, lidah tergigit, alat kelamin mengeluarkan sperma dan tidak ada tanda tanda tindak pidana ataupun kekerasan,” katanya.

Pelda Uus menambahkan, bahwa pihak keluarga korban menerima kejadian tersebut dan di buatkan surat pernyataan untuk tidak dilakukan otopsi. (Abel)


banner 336x280
banner 336x280
banner 336x280

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!