Bingkaiwarta, JALAKSANA – Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Husnul Khotimah (STISHK) Kuningan melakukan Diseminasi Hasil Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) tahun 2023, di Aula STIS Husnul Khotimah Kuningan, Sabtu (15/9/2023). Kegiatan ini dihadiri oleh para peserta KKN, yakni Mahasiswa STIS Husnul Khotimah Kuningan semester VII, baik dari program studi Hukum Ekonomi Syariah (Muamalah) maupun Hukum Keluarga (Ahwal Al Syakhshiyah).
Tidak hanya dihadiri oleh peserta, acara diseminasi juga dihadiri oleh para Pimpinan Yayasan Husnul Khotimah Kuningan, seperti Ketua Umum KH. Mu’tamad, Lc., M.Pd., Al-Hafidz s, H. Maman Kurman, S.H., selaku Ketua 1; H. Asep Saputra selaku Sekretaris; Mulyana Saleh, M.Pd., selaku Bendahara; dan H. Sanwani, S.H., selaku Ketua Divisi Humas dan Dakwah Yayasan Husnul Khotimah Kuningan.
Selain para Pimpinan Yayasan Husnul Khotimah Kuningan, turut hadir juga para Kepala Desa yang menjadi lokasi terlaksananya program KKN tahun 2023 ini. Tidak lupa pula Dosen Pendamping Lapangan (DPL) beserta jajaran Pimpinan STIS Husnul Khotimah itu sendiri, seperti Dr. Mualim, S.Pd.I., M.A., selaku Ketua; Dr. Dina Madinah, S.E., M.Acc., selaku Ketua LPMI sekaligus Ketua Prodi Muamalah; Yayat Hidayat, Lc., M.H., selaku Pembantu Ketua III Bidang Kemahasiswaan sekaligus Ketua Program Studi Ahwal Al Syakhshiyah; Eka, S.S., M.Ed., selaku Ketua LP3M sekaligus Ketua Pelaksana program kegiatan KKN tahun 2023; dan Murniati, Lc., M.H., selaku Sekretaris Program Studi Ahwal Al Syakhshiyah.
Sama seperti tahun sebelumnya, disemininasi hasil KKN ini dilakukan dengan tujuan untuk bersama-sama mendengarkan tentang kegiatan apa saja yang Mahasiswa STIS Husnul Khotimah Kuningan lakukan selama KKN dan yang bisa ditindaklanjuti bersama oleh seluruh pihak terkait. Hal ini seperti yang diungkapkan oleh Dr. Mualim selaku Ketua STIS Husnul Khotimah Kuningan dalam sambutannya.
“Harapannya bukan sekadar acara seremonial, tetapi menghasilkan kesepakatan bersama untuk mem-follow up kegiatan-kegiatan yang bisa dilakukan ke depannya,” tuturnya.
Dr. Mualim juga menyampaikan tentang pentingnya sinergitas yang dilakukan antar berbagai pihak. Selain itu, dengan adanya STIS Husnul Khotimah Kuningan ini berharap bisa menjadi sinergi dan kerjasama serta bisa dirasakan keberadaannya oleh masyarakat sekitar.
Ia juga menyampaikan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dan mendukung pelaksanaan kegiatan KKN, baik secara moril maupun material. Tidak lupa juga memberikan apresiasi kepada seluruh peserta karena telah aktif selama KKN berlangsung.
Tidak hanya Ketua STIS Husnul Khotimah Kuningan yang menyampaikan berbagai harapannya untuk STIS Husnul Khotimah, Ketua Umum Yayasan Husnul Khotimah yakni KH. Mu’tamad, Lc., M.Pd., Al-Hafidz., juga tidak lupa memberikan dukungan serta harapan sehingga STIS Husnul Khotimah bisa lebih berkembang ke depannya.
“Kami meminta doa kepada para hadirin agar di dua puluh tahun mendatang, yaitu di tahun 2044, STIS Husnul Khotimah Kuningan berubah statusnya menjadi Universitas Islam,” ungkapnya.
(Abel/hms)
