Bingkaiwarta, KUNINGAN – Organisasi Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kuningan telah mengadakan agenda silaturahmi serta Membentuk tim Lembaga Pemantau Pemilu (LPP KAMMI) sesuai arahan pengurus pusat sebagai upaya berkontribusi serta bersinergi dalam pengawasan agenda Pemilu tahun 2024 khususnya di Kabupaten Kuningan yang tinggal menghitung hari.
Agenda silaturahmi ini digelar di kantor Bawaslu Kuningan, kemarin, dengan di hadiri 6 mahasiswa KAMMI.
“KAMMI berharap bisa ikut mensukseskan terselenggaranya Pemilu tahun 2024 dengan adanya Lembaga Pemantau Pemilu khususnya di Kabupaten Kuningan sebagai wadah dalam pelaporan ketika ada indikasi kecurangan yang bisa dilaporkan oleh semua kalangan melalui media sosial KAMMI,” tutur Tedi selaku Koordinator LPP KAMMI Kuningan.
Menurut Tedi, hal ini sangat penting dalam terselenggaranya Pemilu, karena dengan pengawasan, baik Bawaslu maupun organisasi lainnya harus bersinergi dalam kontestasi Pemilu pada tahun ini. KAMMI juga membentuk tim Pemantau Pemilu yang terbagi 5 dapil di Kabupaten Kuningan.
Sementara itu, Eka selaku staff pelaksana teknis Bawaslu mengatakan, indikasi kecurangan pemilu paling besar terjadi ketika sangat dekat dengan waktu pelaksanaan pemilu dan puncaknya pada saat pemilu sedang berlangsung.
“Kami dari Bawaslu Kuningan mengapresiasi atas terbentuknya LPP KAMMI sebagai mitra dalam pengawasan terselenggaranya pemilu tahun 2024,” ujar Eka.
Dalam upaya pengawasan pemilu ini, KAMMI Kabupaten Kuningan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut mengawasi serta melaporkan ketika ada indikasi kecurangan dengan mengisi formulir online yaitu bit.ly/LPPKAMMIKUPEMILU. (Abel)