Bingkaiwarta, KUNINGAN – Sekolah MI PUI Kuningan yang terletak di Jl. Syeh Maulana Akbar Kuningan, dibanjiri ratusan siswa dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2023-2024, Sabtu (06/03/2023).
Dengan banyaknya siswa yang mendaftarkan diri ke MI PUI Kuningan menjadi bukti bahwa kini sekolah MI PUI Kuningan banyak diminati. Namun hal ini ternyata tidak sebanding dengan fasilitas ruangan yang tersedia.
Kekurangan ruang kelas saat ini masih menjadi persoalan yang dihadapi MI PUI Kuningan. Hal ini terjadi akibat melonjaknya jumlah siswa yang mendaftar dari tahun ke tahun. Tingginya minat masyarakat untuk menyekolahkan anaknya ke MI PUI Kuningan, ternyata belum sebanding dengan ketersediaan ruang kelas.
Pelaksanaan dalam menerima Peserta Didik Baru (PPDB) merupakan kegiatan awal sekolah dalam rangkaian proses kegiatan belajar mengajar. Serta merupakan kegiatan penting yang harus direncanakan dan dilaksanakan dengan baik guna tercapainya proses belajar mengajar yang baik dan kondusif.
Ketua Panitia PPDB, Rika Siti Mudrikah, S.Pd.I mengucapkan terimakasih kepada wali murid yang sudah percaya untuk menyekolahkan anak-anaknya di MI PUI Kuningan.
“Dalam pelaksanaan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ini membludak. Ada 150 siswa yang mendaftar akan tetapi hanya 60 siswa yang diterima di MI PUI Kuningan. Selain itu siswa yang diterima dari mulai pendaftaran pertama, sistem zonasi dan seleksi,” ujar Rika kepada bingkaiwarta.co.id.
Sementara itu, Kepala MI PUI Kuningan, Otong Nuryamin, S. Pd. I mengungkapkan rasa bangganya. Karena dari tahun ke tahun minat orang tua untuk menyekolahkan anaknya di MI PUI Kuningan terus meningkat.
“Alhamdulillah peminat tahun ini cukup menggembirakan, terus meningkat dari tahun ke tahun, terima kasih kami sampaikan atas kepercayaan wali siswa kepada kami,” ungkap Otong.
Kedepan Otong berharap dengan semakin tingginya minat masyarakat ke MI PUI Kuningan jumlah kelas yang ada bisa ditambah. Karena jumlah ruang kelas yang tersedia hany sebanyak 11 rombel.
“Mudah-mudahan kedepan RKB kita bertambah, kami pihak sekolah mengetuk hati kepada pihak pemerintah, alumni, dan para donatur serta simpatisan agar lebih peduli dan memperhatikan khususnya sekolah kami MI PUI Kuningan, sehingga dapat menampung seluruh siswa yang ada,” katanya penuh harap. (Abel)