Bingkaiwarta, CILIMUS – Pengusaha kopi dan pengurus Koperasi Linggasana Makmur, Jones Sampetua Sitorus (45) meninggal dunia usai di sengat ribuan tawon pespa di kawasan Gunung Ciremai, Selasa (23/9/2024).
Menurut informasi yang dihimpun, korban meninggal pada Senin (23/9/2024) sekitar pukul 17.00 WIB di Rumah Sakit Linggajati, setelah sebelumnya mendapat pertolongan pertama kesehatan petugas puskesmas Linggajati.
“Jadi, Pak Jones meninggal itu di rumah sakit. Tapi itu sebelumnya di kasih pelayanan kesehatan di puskesmas Linggajati,” kata Maming (44) saat dikonfirmasi awak media, Selasa (24/9/2024).
Dijelaskan Maming, Ia tidak mengetahui secara jelas bagaimana awal mula kejadian korban sebelum di sengat tawon vespa. Namun, sekitar pukul 12. 00 WIB, korban mengemudikan traktor yang melaju dari lahan garapan di kawasan Gunung Ciremai.
“Pak Jones siang itu menggunakan traktor dari lahan garapan sambil berteriak sakit, tidak kuat, tidak kuat. Nah, dari situ, saya bawa Pak Jones ke puskemas dan dilanjutkan ke rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong,” kata Maming yang juga anggota Paguyuban Silih Wangi Maja Kuningan.
Maming menambahkan, bahwa korban selain sebagai pengusaha koperasi kopi, juga anggota paguyuban silih wangi Maja Kuning.
Senada itu, Keris Ferdiansyah petugas Damkar Kuningan membenarkan, bahwa korban juga adalah penggerak koperasi binaan Ketua DPRD Kuningan Nuzul Rachdy.
“Betul, pak Jones itu pengurus koperasi kopi yang hingga saat ini masih mendapat binaan dari Pak Zul (Ketua DPRD Kuningan),” tandasnya. (Abel)
